 |
| cari di google, dapat di |
Selamat sore kawan. Langsung saja, ada tips dari saya yang mungkin bisa membantu kalian yang mempunyai permasalahan yang sama, tapi kalo ternyata tips ini sudah umum, maaf yah. Singkat cerita, saya mengalami masalah dengan wireless adapter pada laptop saya, sehingga wifi tidak bisa digunakan, dan alhasil banyak sekali kesempatan untuk ber-hotspot-ria dengan gratis terlewatkan dengan laptop saya.
FYI, spesifikasi laptop yang saya pakai ini adalah HP Compaq Presario CQ40 - 337TU. Masalah pada wifi ini sebenarnya sudah semenjak setahun lebih yang lalu, namun karena keisengan untuk mencoba mencari solusinya - lagi boring di meja kerja - secara tidak sengaja masalahnya pun, tuntas.
Awalnya, ketika saya melakukan proses flashing BIOS pada laptop setahun lebih yang lalu. Entah karena ada sesuatu yang salah atau ada ketidak sengajaan dalam mengubah setting-an BIOS, akhirnya tombol wifi pada laptop hanya berwarna merah (alias mati). Berkali-kali saya mencoba untuk menghidupkan dengan memencet tombol berulang kali, tetap tidak menunjukkan ada tanda-tanda kehidupan. Saya coba alternatif lain untuk mencoba menyalakan termasuk dengan menginstal sistem operasi Ubuntu (dengan maksud menyalakan wifi lewat ubuntu) pun tidak membuahkan hasil. Sampai disitu? Tidak, saya kemudian membongkar hardware wifi (cuma copot dan pasang lagi, hehehe), akhirnya, tetap tidak membuahkan hasil. :D
Dan ya, sampai disitu saja perjuangan saya. Setahun lebih pun berlalu, didepan laptop diatas meja kerja - ketika boring melakukan analisa dari tugas yang diberikan - saya membaca sebuah artikel yang menyebutkan bahwa ada setting-an lewat BIOS yang dapat mempengaruhi kinerja hardware laptop. Nah dari situ saya kemudian terpikir untuk mengecek siapa tahu ada sesuatu yang menyebabkan wifi saya tidak dapat nyala selama ini setelah melakukan perubahan pada BIOS. Tapi ternyata, masalah kedua muncul, saya tidak bisa masuk kedalam BIOS notebook saya.
Masalah pada BIOS yang tidak dapat diakses pada Windows 8, dapat segera terselesaikan juga pada akhirnya. Pengguna Windows 8 pasti tahu kalo proses nyala dan matinya Windows 8 sangat cepat. Hal ini disebabkan oleh kemampuan dari sistemnya yang membuat proses mati dari Windows 8 seperti proses hibernasi, sehingga proses untuk hidup kembali sangat cepat. Hal itu menumbalkan satu hal, Setting BIOS yang hilang. Namun untuk mengembalikannya sangatlah mudah, cukup dengan mematikan sistem lewat command prompt dengan perintah shutdown /r.
Balik ketopik awal, masalah wifi. Setelah pada akkhirnya saya dapat masuk kembali kedalam BIOS, satu hal yang menarik perhatian saya. Ada yang namanya Boot Internal Network dan berada dalam kondisi enable, dan setelah saya ubah menjadi disable kemudian kembali masuk ke Windows 8, baaaaang, WiFi saya dapat hidup kembali. Alhamdulillah.
Apa karena setting BIOS tersebut kah yang jadi masalahnya? Saya juga tidak tahu dan belum mencari tahu, saya hanya mensyukuri wifi pada laptop yang - pada akhirnya - bisa hidup kembali dari mati surinya. Yeeeaaah.
Sekian ya kawan, tulisan ini mungkin bisa bermanfaat buat yang memiliki masalah wifi pada noteboook yang tidak bisa menyala dan BIOS yang hilang pada Windows 8. Cheers.
Masalah yang hampir sama dengan saya ini, kalau saya masih belum menemukan caranya, tapi begitu di instal ulang, wifi sudah bisa dijalankan.
ReplyDeleteNanti saya coba seperti yang mas lakukan, semoga aja berhasil.
Btw fungsi dari enable Boot Internal Network itu apa mas, kalau sepengetahuan saya, boot awal langsung menuju ke internal network
mungkin itu emang fungsinya, tapi gk tau juga, pas ane disable, wifi ane langsung berfungsi lagi..
Delete