Kawan, hari ini adalah hari pertama saya masuk kerja. Masuk pagi hari dan pulang ketika hari sudah mulai gelap dengan berkumpulnya awan-awan mendung sore tadi. Kesan pertama dari bekerja seharian ini yang juga menjadi kesan paling terasa adalah capek. Ya, capek, betapa melelahkan meski bukan bekerja dengan menggunakan otot.
Sebenarnya sebuah keputusan yang sangat berani yang saya ambil ketika mengambil tawaran kerja ditengah-tengah mengerjakan skripsi. Ketika beberapa teman kuliah resign dari pekerjaan demi kuliah, saya malah melakukan hal yang sebaliknya. Namun keputusan tersebut bukanlah keputusan dadakan dan tanpa alasan. Namun dibalik semua itu, untunglah pimpinan berbaik hati untuk memahami.
Skripsi yang saya kerjakan sudah akan menginjak semester ke dua pada bulan februari ini. Mungkin dengan tambahan tanggung jawab, saya berjudi apakah bisa semangat saya untuk segera menyelesaikan skripsi semakin terpacu atau tidak. Namun dengan kelelahan seperti ini, hasil yang diharapkan baik menjadi sedikit suram meskipun ada waktu untuk menyelesaikan skripsi di tempat kerja. Menurut saya, jika kawan-kawan punya kondisi yang serupa. Bijaksanalah untuk mengambil keputusan. Hal yang paling penting untuk diprioritaskan adalah kesanggupan untuk mau dan mampu membagi waktu dengan baik.
Untungnya, ketika saya benar-benar berani mengambil tawaran pekerjaan. Skripsi yang saya kerjakan sudah setengah jalan Kawan, sekian dulu catatan saya hari ini. Saatnya beristirahat.
haduh sama-sama kerja & skripsi juga.. lagi pusing-pusingnya pake banget ><
ReplyDeleteharus pintar membagi waktu biar fokus gak pecah...
Deletei like post
ReplyDeleteikut menyimak yaa
ReplyDelete@all: thanks dan selamat menyimak kawan ^^
ReplyDeleteemang ambil jurusan apa bang?
ReplyDeleteNah iyah sih...intinya membagi waktu dan prioritas katanya gitu sih..tetapi sulit sih kalau menurutku pribadi tapi emang tergantung gaya hidup orang masing-masing deh ya...btw.selamat dan kerja dimana deh ya?
ReplyDeletekerja jadi tukang fotokopi sama print doang mas bro :D
Delete